Sewaktu hamil, tentunya obat jerawat berbahan kimia tidak bisa digunakan secara bebas, namun begitu untuk mengatasi jerawat saat hamil masih bisa menggunakan bahan alami yang mudah didapat, diantaranya:
- VCO Minyak Kelapa Murni, Karena sifat antimikroba yang terkandung di dalamnya, VCO minyak kelapa murni bisa efektif melawan bakteri penyebab jerawat. Untuk pemakaiannya, pertama-tama cuci muka dan tepuk sampai kering. Oleskan minyak kelapa murni secukupnya sebagai pelembap dan pijat ke daerah yang berjerawat. Lalu diamkan semalaman. VCO tidak hanya melawan bakteri tapi juga akan melembapkan dan memberi nutrisi pada kulit.
- Aloe Vera atau lidah buaya akan menyembuhkan jerawat secara efektif sekaligus meremajakan kulit. Untuk perawatan ini, pastikan kita membersihkan wajah terlebih dulu. Setelah itu ambil daun lidah buaya dan iris terbuka. Keruk gel pada daging lidah buaya dan tempatkan dalam wadah. Oleskan gel ke wajah dan biarkan selama satu jam sebelum membilasnya. Terapkan setiap malam sebelum tidur untuk hasil terbaik.
- Kunyit adalah antiseptik alami dan akan mengobati infeksi yang menyebabkan jerawat. Kunyit juga akan memperbaiki keseluruhan warna kulit dan tekstur. Caranya kita buat dulu pasta kunyit dengan mencampur 1/2 sendok teh bubuk kunyit dengan air. Oleskan ke jerawat, diamkan selama satu jam lalu cuci bersih. Gunakan pasta ini setiap hari untuk hasil yang efektif.
- Cuka Apel akan menyerap minyak nerlebih di kulit sekaligus bertindak sebagai toner karena enzim alami yang ada di dalamnya. Cara pemakaiannya, campurian cuka sari apel dan air dengan perbandingan 1:3. Ambil bola kapas dan rendam dalam campuran lalu oleskan ke jerawat.
- Minyak Atsiri seperti minyak pohon teh dan minyak lavender mengandung antioksidan, antimikroba dan menyeimbangkan kadar minyak. Untuk perawatan ini, ambil 1 tetes minyak lavender, 4-5 tetes minyak zaitun atau minyak kelapa dan 1-2 tetes minyak pohon teh. Campurkan atau aduk rata dan oleskan pada jerawat. Biarkan semalaman dan gunakan setiap malam di wajah yang udah dibersihkan lebih dulu untuk hasil terbaik. Sebelum menggunakan minyak esensial, Anda harus memastikan bahwa minyak tersebut tidak menimbulkan alergi bagi Anda, jika Anda Alergi untuk mengatasinya secepatnya oleskan VCO pada bagian yang bermasalah.
- Lemon dan limau mengandung asam alfa hidroksi yang membantu mengecilkan pori-pori. Lemon juga mengandung sifat antibakteri. Cara pemakaiannya, peras Lemon. Oleskan air Lemon pada wajah dengan menggunakan kapas. Biarkan selama 10 menit lalu bilas dengan air dingin. Lakukan tes kulit terlebih dahulu untuk mengetahui apakah kulit Anda alergi terhadap lemon. Buah jeruk bisa menyebabkan luka bakar bila dioleskan langsung pada kulit sensitif jika tidak diencerkan, untuk mengatasinya secepatnya oleskan VCO pada bagian yang bermasalah.
- Madu menciptakan sensasi menenangkan kulit karena memiliki khasiat antiseptik dan antibakteri. Bilas wajah dengan air hangat terlebih dulu, lalu oleskan madu ke jerawat. Biarkan selama 30 menit, lalu bilas.
- Baking soda bekerja dengan mengeringkan minyak pada kulit. Cara penggunaannya ambil 1 sendok makan baking soda dan campurkan dengan 1 sendok makan air. Aplikasikan ke daerah jerawat bukan seluruh wajah. Tunggu sampai kering lalu cuci dengan air hangat. Dengan demikian jerawat cepat kering dan dapat segera sembuh.
Kita dapat menguji kepekaan kulit terhadap ramuan tersebut dengan melakukan pengujian pertama pada bagian kecil di lengan bawah. Jika timbul alergi di tangan, secepatnya oleskan VCO pada bagian yang bermasalah.